Yuki No Niki _ Pernikahan?

Setiap manusia di muka bumi ini sudah digariskan oleh Sang Pencipta saling berpasang-pasangan. Penyatuan dua anak manusia ini adalah melalui pernikahan. Namun, pernahkah Anda berpikir tentang 'pernikahan'?
Apa yang Anda pikirkan? Apakah pernikahan adalah sesuatu yang membahagiakan atau justru sebuah kekecewaan?

Seseorang tentunya pernah memikirkan mengenai pernikahan, termasuk juga dengan saya. Tapi, apakah Anda pernah berpikir seperti apa susahnya merencanakan sebuah pernikahan yang pastinya diidam-idamkan hanya terjadi sekali seumur hidup itu?
Apakah harus digelar di tempat yang mewah dan ramai? Atau hanya sederhana bahkan tidak perlu ada tamu undangan selain keluarga?

Hal itu yang sudah banyak terjadi di Indonesia. Pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral dan tidak boleh dijadikan sebagai sebuah permainan. Pernikahan bukan hanya penyatuan antara laki-laki dan perempuan sebagai pasangan suami-istri, tetapi pernikahan cakupannya lebih luas karena sudah menyatukan dua keluarga besar menjadi satu. Tentunya semuanya harus direncanakan dengan persiapan yang matang.

Aku selalu berharap, semua pembaca merasakan indahnya sebuah pernikahan :)

Yuki No Niki - Belahan Jiwa

Pernahkah kalian bertemu dengan seseorang yang kamu rasakan sebagai belahan jiwamu sejak pertama kali bertemu dengannya? 
Jika memang pernah, apa yang kalian rasakan? Jantung seperti berdebar-debar tak menentu atau merasakan seperti ada kupu-kupu yang berterbangan di dalam perutmu? 

Hal tersebut tidak bisa dibilang sebagai sesuatu yang aneh. Terkadang perasaan seperti itu dapat diakibatkan karena kalian terlalu menyukai seseorang atau akan bertemu dengan seseorang yang kamu kagumi. Belahan jiwa dapat diartikan sebagai seseorang yang kamu anggap seseorang yang sudah digariskan Tuhan untuk menemani hidupmu selamanya. Tetapi ada pula yang mengatakan bahwa belahan jiwa adalah seseorang yang dikirimkan Tuhan untuk menemani dan membantumu tetapi tidak bisa bersamamu selamanya.

Aku sendiri, tidak pernah merasakan seseorang yang aku anggap sebagai belahan jiwaku sejak pertama kali bertemu. Kenapa? Karena, ketika aku terlalu takut untuk ditinggalkan jika memang ternyata dia bukan belahan jiwa kita.

Jadi, bagi kalian yang pernah merasakan bertemu dengan belahan jiwamu. Coba cek kembali, apakah orang tersebut benar-benar yang kamu harapkan atau hanya perasaan sesaatmu. Selalu berhati-hatilah dalam menilai seseorang dan jangan terlalu terburu-buru menganggap dia yang kamu cintai sebagai belahan jiwamu.

Aku sangat berharap, kalian bertemu dengan belahan jiwa kalian masing-masing. Tetaplah berusaha menemukan cintamu, yaitu seseorang yang mencintaimu dan kamu cintai. :)


Salam sayang,

Kyan Lovers